I. IDENTITAS SEKOLAH
Nama Sekolah :
MIN 2 Model Samarinda
Tahun Berdiri : 1982 ( MI Al – Ijtihad )
1995 (
MIN 2 )
2000 ( MIN 2 Model )
Alamat : Jl. Sultan Alimuddin RT. 26
Kelurahan Selili Kecamatan
Samarinda Ilir 75114
Kota :
Samarinda
Provinsi : Kalimantan Timur
No. Telp. : 0541 – 240877
No. Faxsimile : 0541 – 240877
Alamat Email : minselili@ymail.com
PENDAHULUAN
BAB I
II. SEJARAH MADRASAH ( MODEL SEKOLAH )
Sebelum
menjadi Madrasah Negeri Model seperti sekarang ini, Madarasah ini mengalami
perjalanan yang sangat panjang. Proses belajar mengajar di madrasah ini di mulai
sejak tahun 1982 dan di kelola
oleh pengurus pendidikan Al – Ijtihad.
Berawal
dari keinginan pengurus pendidikan Al – Ijtihad untuk membentuk suatu lembaga pendidikan yang
bernama Sekolah Islam Al – Ijtihad di bawah naungan Yayasan Pendidikan
Islam Al – Ijtihad. Lokasi awal sekolah
ini pada waktu itu berada di Kelurahan Selili tepatnya dekat dengan pelelangan ikan dengan tenaga
pengajar dan 30 orang siswa.
Dengan
fasilitas apa adanya proses belajar
mengajar berjalan lancar namun besarnya perhatian masyarakat sekitar serta
adanya usaha dari pihak pengelola sekolah maka dari waktu ke waktu Sekolah
Islam Al – Ijtihad mengalami peningkatan. Hal ini terlihat pada tahun 1984
jumlah sisiwa bertambah banyak hingga 50
orang siswa.
Pada
perkembangan selanjutnya Sekolah Islam Al – Ijtihad di pindahkan kejalan Lumba – lumba
sekarang Sultan Alimuddin tempat MIN 2
Model sekarang berada. Dengan bangunan
yang terbuat dari kayu terdiri dari 3 ruangan sedangkan tempat yang lama di
bangun sebuah masjid.
Pada
tahun 1989 Lembaga Pendidikan Islam
Al – Ijtihad
ini yang semula
masih berbentuk kepengurusan, kemudian di daftarkan ke
Pengadilan Negeri dan di akui sebagai
sebuah Yayasan Pendidikan Islam Al
- Ijtihad berubah menjadi Yayasan
Pendidikan Islam Al – Ijtihad yang di ketuai oleh H. Jailani Salman dan sejak itu pula resmilah Sekolah
Islam Al – Ijtihad menjadi Madrasah
Ibtidaiyah Al – Ijtihad.
Di
bawah naungan Yayasan Pendidikan Islam
Madrasah ini mengalami perubahan – perubahan yang progresif baik sarana, fasilitas maupun
tenaga pengajarnya. Pada proses selanjutnya Madrasah ini berganti status menjadi Madrasah
Ibtidaiyah Negeri 2 pada tahun 1995, dengan keputusan dari Kantor Agama, Keputusan Menteri Agama
Republik Indonesia No. 5154 Tahun 1995 Kepala Madrasah tetap di jabat oleh Bapak Sjahran. K, A.Ma.
Usaha keras dari
Bapak Kepala Madrasah dan staf
tenaga pengajar dalam melaksanakan proses belajar mengajar sehingga kepercayaan masyarakat
terhadap Madrasah Ibtidaiyah Negeri ini
semakin meningkat di samping itu juga
nilai agama di madrasah ini lebih banyak daripada sekolah – sekolah yang lain
hingga jumlah siswa – siswi di MIN bertambah banyak. Sehingga pada tahun
2000 Madrasah Ibtidaiyah
Negeri 2 resmi menjadi Madrasah
Ibtidiayah Negeri Model Selili Samarinda. Dan pada tahun 2002
jumlah siswa MIN Model
berjumlah 674 siswa
dan pada tahun 2003 ini
menjadi 730 siswa
sehingga Madrasah Ibtidaiyah
Negeri Model merupakan Madrasah terbanyak dari segi jumlah siswanya, dan
menjadi madrasah model dari 22 madrasah se – Indonesia.
Pada tahun 2003
Bapak Syahran. K, A.Ma resmi
di gantikan oleh Dra.
Mudi’ah sebagai Kepala
Madrasah dan beliau di pindah tugaskan pada MTs
Normal Islam sebagai tenaga pendidik, dan kita patut berterima kasih
kepada beliau karena atas jasa beliau
MIN. 2 Model menjadi Madrasah yang solid dan di segani
di lingkungan Kelurahan Selili, dan kemudian pada tahun 2004
Dra. Mudi’ah di gantikan lagi oleh
Bapak Drs. Suratman, M.Pd dan ini
juga hanya berselang satu tahun
dan beliau di gantikan oleh Ibu Shalihiah, S.Ag yang
menjabat sebagai Kepala
Madrasah sejak April
2005 hingga Januari
2009, yang kemudian digantikan oleh Bapak Aji Mulyadi, S.Ag yang
terhitung sejak Januari 2009 sampai
dengan November 2009 menjabat sebagai
Kepala Madrasah. Kemudian Beliau digantikan oleh Ibu Hj. Hermawati, S.Pd.I November 2009 sampai dengan sekarang.
Dan di bawah
pimpinan Ibu Hj. Hermawati, S.Pd.I MIN. 2
Model terus berbenah diri baik dari segi fisik
maupun administrasi dan jumlah
siswa pada tahun
ajaran 2009 – 2010 mencapai 821
siswa dan pada Tahun
Pembelajaran 2010 – 2011 mencapai 834 siswa dan pada Tahun Ajaran 2011-2012 jumlah
siswa 845 siswa dengan berbagai
macam prestasi yang telah
diraih terutama MIN. 2
Model sekarang mempunyai Drum Band
yang berdiri pada 4
April 2006 dengan
Koordinator Bapak Romeli, A.Ma
dan tenaga pengajar
Bapak Riduan dan Bapak Kuswoko
memberikan prestasi yang gemilang
antara lain : Juara II
Lomba Syiar dan Pawai Akbar 1
Muharam 1428 H dan
HUT Kota Samarinda ke - 339
tahun 2007, Juara I
Padarampak Divisi A
Borneo Drum &
Marching Tournament 2006,
Juara III Tournament & Kirab Drum Band
Tingkat SD/MI se – Kota Samarinda
WIYATAMANDALA CUP
2007 dan segudang
prestasi yang lainnya. Madrasah Ibtidaiyah
Negeri 2
Model ini nantinya akan
menjadi tolak ukur Pendidikan Tingkat
Dasar khususnya di Propinsi Kalimantan Timur
dan di harapkan dapat memberikan imbas positif
bagi Madrasah yang ada di sekitarnya.
Hal
ini kini sudah di laksanakan dalam
rangka peningkatan sumber daya manusia,
terutama pada siswa – siswi
melalui jalur peningkatan
minat baca siswa
melalui media Perpustakaan. Sejalan dengan perkembangan Madrasah dan
arus teknologi global, maka peranan edukatif dan Administratif Madrasah
merupakan komponen yang sangat penting untuk mendukung peranan siswa
dalam upaya menghasilkan output kelulusan siswa yang berkualitas.
III. IDENTITAS
KEPALA MADRASAH
Nama : Hj. Hermawati, S.Pd.I
NIP : 19690801 199703 2 003
Pangkat/Gol :
Penata / III.C
Jabatan :
Kepala Madrasah
Menjabat
sejak :
November 2009 - sekarang
Pendidikan :
S.1 Tarbiyah STAIN Samarinda
IV. VISI DAN MISI
VISI
MENYIAPKAN SISWA YANG BERIMAN,
BERILMU, BERAKHLAK MULIA DAN MANDIRI
MISI
·
Mewujudkan SDM yang beriman dan bertaqwa
·
Memiliki lulusan yang berkualitas, serta
unggul dalam prestasi olah raga, seni dan budaya .
·
Membiasakan pola hidup bersih sehingga
tercipta sekolah berwawasan dan berbudaya lingkungan yang sehat.
·
Membiasakan pola hidup jujur, disiplin dan
mengembangkan kreativitas.
·
Menanamkan rasa cinta tanah air, kedamaian dan
meningktan semangat kebangsaaan.
VI.
TATA TERTIB SEKOLAH
1.
Siswa diwajibkan
memakai pakaian seragam yang telah di tentukan oleh sekolah
2.
Berpakaian
yang rapi, sopan dan santun dalam
perkataan dan perbuatan
3.
Taat dan
patuh terhadap peraturan yang berlaku
4.
Siswa tidak
diperbolehkan membawa senjata tajam dalam bentuk apapun
5.
Tidak melibatkan
diri dalam penggunaan obat – obatan terlarang
6. Bersedia
menerima sanksi yang diberikan sekolah apabila melanggar tata tertib sekolah
A.
DASAR PENGEMBANGAN
Dasar pengembangan
Madrasah Ibtidaiyah Negeri Model
Samarinda adalah :
1). Jumlah siswa yang banyak dan stabil + 38
siswa perkelas sebanyak 22 lokal tiap tahun pelajaran.
2). Sarana Belajar yang cukup
3). Minat siswa yang tinggi, terlihat
dari tiap selalu melonjak siswa baru yang ingin masuk karena tempat yang terbatas.
4). Memiliki Perpustakaan dengan
koleksi buku dan buku pegangan wajib.
5). Memiliki tenaga edukatif yang
profesional ( berijazah S1 33 orang
D2 1 orang
dan SLTA 4 orang
)
6). Out put memiliki nilai yang
tinggi dan dapat melanjutkan dan di terima di
Sekolah Menengah favorit dan bergengsi
7). Memiliki guru yang mata pelajaran yang di Ujikan
8). Adanya Bantuan Pemerintah, swasta dan masyarakat
9). Letak yang strategis karena
pada bagian depan terletak jalan utama
dan pada bagian belakang
terletak masjid sebagai sarana ibadah siswa.
B. ARAH
PENGEMBANGAN
Setelah dilaksanakanya program ini diharapkan dapat tercapainya
:
1. Nilai
rata – rata siswa minimal 6.00
2. Seluruh Out put dapat diterima di
sekolah Menengah Negeri ( 90 %
) dari
Sekolah Menengah Swasta lainnya.
3. Dapat aktif
berbahasa Inggris dan Arab.
4. Menguasai teknologi Computerisasi
5. Terlaksananya kurikulum Madrasah yang
fleksibel meliputi :
a). Untuk jangka pendek dilakukan nuansa belajar yang agamis,
maka dilakukan pengajian Al – Qur’an setiap pagi sebelum jam belajar dan melakukan sholat dzuhur di masjid Nurul Mubin.
b). Mata pelajaran yang di Ujikan di tambah jam pertemuannya dan mata
pelajaran pengetahuan dasar di tes outkan yaitu : PPKn, Matematika, IPS, IPA, Bahasa Indonesia,
Fiqih, Al – qur’an Hadits, Aqidah Akhlak,
Bahasa Arab, Sejarah Kebudayaan
Islam.
c). Melakukan program pengayaan bagi siswa yang daya serapnya tinggi
dan mengadakan remedial bagi siswa yang
lambat penerimaanya dalam kegiatan Belajar mengajar di kelas.
d). Memperkaya kemampuan dasar pada mata pelajaran agama.
6. Terlaksananya metodologi sistem pengajaran yang sesuai dengan
perkembangan pendidikan.
7. Terlaksanaya kegiatan keagamaan secara maksimal bidang :
a). Sholat berjamaah di Masjid ( Dzuhur dan sholat Jum’at ).
b). Fardhu kifayah untuk bekal di masyarakat atau pihak madarasah di
minta oleh masyarakat sekitarnya.
c). Peringatan hari – hari besar Islam
d). Melaksanakan Pesantren Kilat pada setiap Bulan Suci Ramadhan
e). Melaksanakan Classmeeting pada
akhir semester
8. Terlaksananya Program
Madarasah secara rinci, sistematis dan transparan.
9. Terjalinnya kerjasama yang
baik antara Madrasah dengan instansi Pemerintah, swasta dan Masyarakat.
10. Tercukupinya fasilitas
Belajar dan Mengajar dan ideal dan penggunaannya secara
maksimal.
11. Munculnya etos kerja, dedikasi, dan semangat disiplin yang
tingi baik guru maupun Tata
Usaha dan meningkatkan kesejahteraan.
BAB II
KONDISI
OBYEKTIF MADRASAH IBTIDAIYAH
A. KONDISI
SISWA
Jumlah dan
perkembangan siswa Madrasah Ibtidaiyah
Negeri Model Samarinda dari tahun ke
tahun juga selalu mengalami kenaikan.
NO
|
TAHUN
|
L
|
P
|
JUMLAH
|
1
|
1983
– 1984
|
27
|
23
|
50
|
2
|
1984
– 1985
|
48
|
51
|
99
|
3
|
1985
– 1986
|
71
|
76
|
147
|
4
|
1986
– 1987
|
89
|
116
|
205
|
5
|
1987
– 1988
|
111
|
151
|
265
|
6
|
1988
– 1989
|
135
|
174
|
309
|
7
|
1989
– 1990
|
155
|
168
|
323
|
8
|
1990
– 1991
|
166
|
169
|
335
|
9
|
1991
– 1992
|
159
|
187
|
346
|
10
|
1992
– 1993
|
165
|
181
|
346
|
11
|
1993
– 1994
|
176
|
193
|
369
|
12
|
1994
– 1995
|
196
|
195
|
391
|
13
|
1995
– 1996
|
184
|
209
|
393
|
14
|
1996
– 1997
|
248
|
250
|
|
15
|
1997
– 1998
|
281
|
273
|
498
|
16
|
1998
– 1999
|
323
|
291
|
614
|
17
|
1999
– 2000
|
288
|
243
|
531
|
18
|
2000
– 2001
|
360
|
255
|
615
|
19
|
2001
– 2002
|
361
|
313
|
674
|
20
|
2002
– 2003
|
366
|
351
|
717
|
21
|
2003
– 2004
|
374
|
356
|
730
|
22
|
2004
– 2005
|
394
|
357
|
751
|
23
|
2005
– 2006
|
373
|
383
|
756
|
24
|
2006
– 2007
|
363
|
392
|
755
|
25
|
2007
- 2008
|
392
|
380
|
772
|
26
|
2008
- 2009
|
381
|
400
|
781
|
25
|
2009
- 2010
|
402
|
419
|
821
|
26
|
2010
- 2011
|
405
|
429
|
834
|
27
|
2011
- 2012
|
428
|
417
|
845
|
28
|
2012
- 2013
|
416
|
411
|
827
|
Data Tata Usaha MIN Model
2013
B. KEADAAN GURU /
TU / PENJAGA SEKOLAH
Keadaan Guru / Tata Usaha
dan Penjaga Sekolah Tahun
2013
Ijazah Tertinggi
|
Jumlah
|
Jumlah
|
||
GT
|
GTT
|
TU/
Penjaga Sekolah
|
||
S
1
|
21
|
3
|
4
|
28
|
D
3
|
-
|
-
|
-
|
|
D
2
|
5
|
2
|
-
|
7
|
SLTA
|
2
|
3
|
5
|
|
SLTP
|
-
|
-
|
-
|
|
SD
|
-
|
-
|
2
|
2
|
Tidak
Sekolah
|
-
|
-
|
-
|
-
|
Jumlah
|
26
|
8
|
9
|
46
|
Data Tata Usaha
MIN Model 2013
C. KONDISI ORANG TUA SISWA
Pekerjaan
|
Jumlah
( % )
|
Jumlah
|
PNS
TNI /
POLRI
Swasta
Petani
Buruh
Nelayan
|
12 %
5,1 %
14 %
23%
45%
30%
|
12
5
14
23
45
30
|
C. SARANA
DAN PRASARANA
Keadaan
Sarana dan Prasarana MIN Model
Samarinda.
No
|
Ruang
|
Jumlah
|
Luas
(M 2)
|
Jumlah
|
1
|
Kelas
|
23
|
663
|
|
2
|
Laboratorium
|
-
|
-
|
|
3
|
Perpustakaan
|
1
|
58
|
|
4
|
Kepsek
|
1
|
23
|
|
5
|
Tata Usaha
|
1
|
23
|
|
6
|
Dewan Guru
|
1
|
54
|
|
7
|
R. Koperasi
|
1
|
21
|
|
8
|
Musholla
|
1
|
-
|
|
9
|
UKS
|
1
|
21
|
|
10
|
Tamu
|
1
|
21
|
|
11
|
BP/BK
|
-
|
-
|
|
12
|
WC
|
12
|
84
|
|
13
|
Gudang
|
1
|
31
|
Data Tata Usaha
MIN Model 2013
A. DATA KELULUSAN
SISWA
Tahun
Pelajaran
|
Lulusan
( % )
|
Rata
– rata Nem
|
|
Jml
|
Target
|
||
1997 – 1998
|
100 %
|
100 %
|
38,66
|
1998 – 1999
|
100 %
|
100 %
|
37,52
|
1999 – 2000
|
100 %
|
100 %
|
38,20
|
2000 – 2001
|
100 %
|
100 %
|
39,95
|
2001 – 2002
|
100 %
|
100 %
|
41,50
|
2002 – 2003
|
100 %
|
100 %
|
43, 25
|
2003 – 2004
|
100 %
|
100 %
|
41,55
|
2005 – 2006
|
100 %
|
100 %
|
42,35
|
2006 – 2007
|
100 %
|
100 %
|
42,60
|
2007 – 2008
|
100 %
|
100 %
|
40,56
|
2008 – 2009
|
100 %
|
100 %
|
43,30
|
2009 – 2010
|
100 %
|
100 %
|
43,56
|
2010
– 2011
|
100
%
|
100
%
|
42,58
|
2011
– 2012
|
100
%
|
100
%
|
43,68
|
Data Tata Usaha
MIN Model 2013
E. PRESTASI YANG PERNAH DI CAPAI
MADRASAH
NO
|
Prestasi
|
Tahun
|
1
|
Juara Umum
PORSENI MI dan Pondok
Pesantren Ke – I Se – Kota Samarinda
|
1998 – 1999
|
2
|
Juara Umum
PORSENI MI dan Pondok
Pesantern Ke – II Se – Kota Samarinda
|
1999 – 2000
|
3
|
Juara Umum
PORSENI MI dan Pondok
Pesantern Ke – III Se – Kota Samarinda
|
2000 – 2001
|
4
|
Juara Umum
PORSENI MI dan Pondok
Pesantren Ke – V Se – Kota Samarinda
|
2002 – 2003
|
5
|
Juara
Umum PORSENI MI
dan Pondok Pesantern Ke – VI Se – Kota Samarinda
|
|
6
|
Juara Umum
PORSENI MI ke - VII
Se – Kota
Samarinda
|
2004 - 2005
|
7
|
Juara
I Padarampak Divisi
A Borneo Drum
& Marching Tournament 2006
|
2006 - 2007
|
8
|
Juara
II Lomba Syiar dan Pawai
Akbar 1 Muharam
1428 H dan HUT
Kota Samarinda ke - 339
tahun 2007
|
2007
|
9
|
Juara
III Tournament &
Kirab Drum Band Tingkat SD/MI se – Kota
Samarinda WIYATAMANDALA CUP
2007
|
2007
|
10
|
Juara Umum MTQ
Pelajar Tingkat Kecamatan Samarinda Ilir
|
2008
|
11
|
Juara 2
Lomba Matematika MI Prop.
Kaltim
|
2008
|
12
|
Juara 1 Pildacil Putra MTQ Pelajar Tingkat
Kecamatan
|
2009
|
13
|
Juara 1 Pildacil Putri MTQ Pelajar Tingkat
Kecamatan
|
2009
|
14
|
Juara 2
Kaligrafi MTQ Pelajar Tingkat Kecamatan
|
2009
|
15
|
Juara 2 Cerdas Cermat MTQ Pelajar Tingkat Kecamatan
|
2009
|
16
|
Juara 1 Pildacil Tingkat Kecamatan Samarinda ilir
|
2010
|
15
|
Juara 2 Pildacil Tingkat Kota Samarinda
|
2010
|
16
|
Juara 1 Habsyi
Festival Mahakam 2011
|
2011
|
17
|
Juara 2 Marching Band Tingkat SD/MI Festival Mahakam 2012
|
2012
|
Data Tata Usaha
MIN Model 2013
F. DAFTAR
NAMA GURU/ TU / PENJAGA SEKOLAH
No
|
Nama
|
NIP
|
Gol
|
Jabatan
|
L
|
P
|
1
|
Hj.
Hermawati, S.Pd.I
|
1969080081997032003
|
III. C
|
Ka. MIN. 2
|
L
|
|
2
|
Drs. Saini
|
150276178
|
IV. A
|
G. Bid. Studi
|
L
|
|
3
|
Muh.
As’ad, S.Ag
|
197012251998031003
|
IV.A
|
G. Bid. Studi
|
L
|
|
4
|
Siti Rahmawati S.Ag
|
197008211997032001
|
III.D
|
Wali Kelas
|
P
|
|
5
|
Ida
Laila S.Ag
|
196904031998032003
|
III.D
|
Wali Kelas
|
P
|
|
6
|
Munazilah S.Ag
|
196909041998032001
|
IV.A
|
Wali Kelas
|
P
|
|
7
|
Fahruzzamani A.Ma
|
196803111994031005
|
III.C
|
Wali Kelas
|
L
|
|
8
|
Rahmatullah,
S.PdI
|
Guru Bid
|
L
|
|||
9
|
Saodah,
S.Pd.I
|
197001171996032001
|
III.A
|
Wali Kelas
|
P
|
|
10
|
Heriyati A, S.PdI
|
197204211996032002
|
III.C
|
Wali Kelas
|
P
|
|
11
|
Dewi Seri
Purnama
|
196903091986032001
|
III.C
|
Bendahara
|
P
|
|
12
|
Apiuddin,
S.Pd
|
197012051999031003
|
III.A
|
Wali Kelas
|
L
|
|
13
|
Sri
Herlianti S.Pd
|
197903142001122002
|
II.D
|
Wali Kelas
|
P
|
|
14
|
Hj.
Isnaniah, S.PdI
|
150 372 756
|
II.C
|
Wali Kelas
|
P
|
|
15
|
Mardiana,
S.PdI
|
196607232003122001
|
II. C
|
Wali Kelas
|
P
|
|
16
|
Saidah S.PdI
|
-
|
Wali Kelas
|
P
|
||
17
|
Iqbal, S.Pd
|
197209062005011009
|
II. C
|
Wali Kelas
|
L
|
|
18
|
Irin Yulistiani .I,S.Pd
|
196807102003121003
|
II. C
|
Wali Kelas
|
P
|
|
19
|
Samining,
S.PdI
|
197207032005012004
|
III. A
|
Wali Kelas
|
P
|
|
20
|
Romeli, S.Pd
|
196908102003121003
|
II. C
|
Guru Bid
|
L
|
|
21
|
Sri Fatmi Rianti, S.Ag
|
197106122003122004
|
III. A
|
Guru Bid
|
P
|
|
22
|
Rostinah, S.Pd
|
198305292005012003
|
II. C
|
Wali Kelas
|
P
|
|
23
|
Abd. Gafur
|
197006101994031004
|
III. A
|
Guru Bid
|
L
|
|
24
|
Ika
Fitriayawati, S.Pd
|
198310072009012012
|
II.B
|
Guru Bid
|
||
25
|
Mahjuriyannor
|
-
|
Guru Bid
|
L
|
||
26
|
Hifdil
Irtifa S.PdI
|
-
|
Guru Bid
|
L
|
||
27
|
Suni, S.Ag
|
-
|
II. C
|
Wali Kelas
|
L
|
|
28
|
Muksin ,
S.PdI
|
150403627
|
II. B
|
Wali Kelas
|
L
|
|
29
|
Norjannah,
S.PdI
|
-
|
Guru Bid
|
P
|
||
30
|
Husin
Kadrie
|
-
|
Guru Bid
|
L
|
||
31
|
Norhayana S.PdI
|
-
|
Wali Kelas
|
P
|
||
32
|
Nur
Aysiyah, S.PdI
|
197305301997032002
|
III.C
|
Wali Kelas
|
||
33
|
Zainal
Mustofa, S.Pd.I
|
19810630 2009011010
|
III.A
|
Wali Kelas
|
||
34
|
Agus
Bastari, SE
|
19700809 2001121002
|
III.C
|
TU
|
||
35
|
Agustini,SE
|
TU
|
||||
36
|
Rosalina,
S.Pd
|
-
|
TU
|
P
|
||
37
|
Hadi,
S.PdI
|
-
|
TU
|
L
|
||
38
|
Zainuddin
|
-
|
Petugas Keb
|
L
|
||
39
|
Jumantan
|
-
|
Petugas Kon
|
P
|
||
40
|
Miswan
|
-
|
Penjaga Skl
|
L
|
||
41
|
Mufid
|
-
|
Satpam
|
L
|
||
42
|
Edy Sopyan
|
-
|
Teknisi
|
Data
Tata Usaha MIN Model 2013
G. Potensi yang
diharapkan mendukung program.
1). Tenaga Pendidik mata pelajaran UASBN
cukup yang nantinya akan membina
siswa guna meningkatkan profesionalisme
guru.
2). Semangat kerja tenaga edukatif
tinggi, dapat dilihat dari Senin sampai
dengan Sabtu mulai 07.15 s.d 12.45 wita.
3). Lingkungan Madrasah mendukung
Pendidikan karena sudah mempunyai sarana walaupun belum ideal. Bentuk bangunan leter O sehingga keamanan
keluar masuk guru dan siswa Madrasah
mudah dikontrol.
4). Dukungan
orang tua siswa yang cukup baik.
5). Minta
siswa yang cukup tinggi
6). Etos
kerja yang tinggi dapat bekerja secara profesional dan ada ditempat setiap jam
kerja.
7). Kerja administratif yang optimal dan
profesional.
8). BP/BK optimal dalam membantu siswa yang
bermasalah.
9). Tenaga
pendidik yang profesional sesuai disiplin ilmunya.
BAB III
ANALISA SWOT
A. KEKUATAN
1). Kualifikasi guru yang memadai, ini terbukti adanya guru yang sudah
bergelar sarjana dan megikuti penataran dan pelatihan mata pelajaran yang
diadakan oleh Departemen Agama
maupun oleh Diknas.
2). Jumlah guru pengajar yang cukup bahkan pada mata pelajaran
Agama di Madrasah di rasa sangat cukup.
4). Jumlah siswa yang banyak ini terlihat dari animo yang ingin masuk
tidak semua tertampung dan rata – rata jumlah tiap tahunnya berkisar +
150 orang.
5). Semangat tenaga edukatif dan administaratif yang tinggi.
6). Minat siswa yang cukup tinggi terlihat banyaknya siswa yang
diterima di SLTP Negeri
bergengsi pada tiap tahunnya.
7). Letak yang strategis.
B. KELEMAHAN.
1). Profesional guru dan displin perlu ditingkatkan ini terlihat masih
adanya mata pelajaran tertentu yang
diajarkan oleh guru yang bukan bidangnya
dan ketetapan waktu pada saat
proses jam mengajar.
2). Alat / bahan praktikum
kurang, ini sangat menjadi keprihatinan guru bidang studi karena dengan
eksperimen siswa tidak bosan dan materi yang diterima tidak bersifat mutlak
verbalisme. Dan kondisi yang demikian dapat mengurangi motivasi dan daya serap siswa belajar.
3). Kepedulian orang tua
siswa terhadap pendidikan masih kurang
walaupun Madrasah sudah memanggil siswa kalau ada masalah, kadang masih
diwakilkan orang lain. Dan
kurangnya dukungan orang tua tentang
keperluan sarana untuk siswanya karena kebayakan adalah adalah dari
ekonomi menengah kebawah.
4). Input nilai siswa rendah ini terlihat input siswa tertinggi
hanya 8,00 dan ini dimiliki tidak
sampai 10 orang siswa.
5). Ekonomi orang tua siswa lemah.
6). Lokasi Madrasah yang berdekatan dengan masyarakat yang rawan
kriminal.
C. PELUANG
1). Meningkatnya
jumlah siswa yang yang masuk MTs/SLTP Negeri.
2). Meningkatnya rata – rata
jumlah nilai UASBN.
4). Berkembangnya metodologi
pengajaran yang sesuai perkembangan pendidikan.
5). Menjadi Madrasah favorit di
Samarinda, kita upayakan masyarakat umum nantinya tidak lagi berpaling ke SD favorit tapi Madrasah Ibtidaiyah Negeri
Model Samarinda.
6). Tempat pusat pengembangan
agama islam.
7). Pengembangan bakat, minat
seni dan olah raga.
8). Terlaksananya bimbingan belajar khususnya siswa yang kan melanjutkan ke SLTP
atau MTs.
9). Terpenuhinya kesejahteraan
guru dan tenaga administrasi.
10) Memiliki etos kerja dan
dedikasi yang tinggi.
11) Rasa memiliki Madrasah oleh
semua orang.
D. TANTANGAN
1). Menerima siswa yang dapat baca tulis
Al – Qur’an.
2). Memiliki sarana dan prasarana
pendidikan yang ideal dan memadai serta
penggunaannya secara optimal.
3). Seluruh tamatan Madrasah
melanjutkan ke SLTP atau MTs.
4). Memiliki tenaga edukatif yang
profesional sesuai disiplin ilmunya ( S 1 ).
5). Menjadi pusat pengembangan
kegiatan ekstrakurikuler yang bermutu.
6). Menerapkan kurikulum yang
fleksibel.
7). Menjadikan Madrasah sebagai tempat belajar kondusif.
8). Output siswa menguasai Bahasa
Arab, Inggris dan Computer.
9). Madrasah Ibtidaiyah
Negeri Model di kenal oleh
semua lapisan Masyarakat.
BAB IV
PROGRAM PENGEMBANGAN
A. TUJUAN
Tujuan
pengembangan Madrasah Ibtidaiyah Negeri
Model adalah :
1). Memiliki nilai yang tinggi dan di terima di SLTP
dan MTs terkemuka
2). Memiliki sarana dan prasarana
pendidikan yang ideal.
3). Menerapkan kurikulum yang fleksibel dan
kegiatan ekstarkurikuler yang bermutu.
4). Menerapkan metodelogi pengajran yang sesuai perkembangan pendidikan.
5). Mengantisifasi era globalisasi.
6). Terlaksananya program yang jelas, terinci, sistematis dan
transparan.
7). Meningkatnya kesejahteraan guru dan
TU.
B. SASARAN
Untuk memperoleh tujuan yang kita inginkan maka
sasarannya adalah :
1) Mengadakan bimbingan belajar
untuk mata pelajaran US.
2) Mengoptimalkan keuangan BOS dan dana sarana pendidikan untuk
keperluan pengajaran.
3) Menambah jam mata
pelajaran yang kurang dan mengurangi mata pelajaran yang jamnya cukup
banyak.
4). Mengadakan kegiatan Class meeting, bulu tangkis, seni islami,
fardhu kifayah, peringatan hari – hari besar
Islam, perlombaan, Ramadhan Madrasah.
5). Mengaktifkan dan meningkatkan kembali MGMP
dan metodologi pengajaran yang sesuai dengan perkembangan pendidikan.
6). Cara mengajar yang profesional sesuai
perkembangan pendidikan.
8). Terlaksananya management yang berbasis Madrasah.
9). Menaikan honor kelebihan jam
mengajar dan mengangkat guru tetap Komite.
10). Dapat Aktif berkomunikasi
dengan Bahasa Arab dan Inggris.
11). Dapat mengoperasikan Computer
dengan baik dan benar.
12). Mengangkat guru tetap Komite
yang disaring kemampuan akademis dan pengetahuan tentang proses mendidik siswa.
13). Mengadakan modifikasi kurikulum
yang bersifat fleksibel.
14). Menambah wawasan dengan
mengadakan studi banding ke sekolah yang
lebih maju.
BAB V
PENUTUP
Madrasah
Ibtidaiyah Negeri 2 ( MIN
Model ) yang merupakan Madrasah yang
tenaga pengajar dan
administrasi yang memiliki etos
kerja yang tinggi serta bertanggung
jawab terhadap pengembangan
Madrasah Ibtidaiyah Negeri Model
menjadi Madrasah yang solid dan
mampu bersaing dalam kancah
pendidikan guna menciptakan
generasi – generasi yang
berakhlak mulia dan memiliki disiplin ilmu yang tinggi.
MIN. 2
Model berusaha
melakukan terobosan agar nantinya
MIN. 2 Model bukan saja di kenal oleh masyarakat Selili
melainkan juga menjadi
Madrasah Populis yang dapat di
kenal di semua lapisan masyarakat Kalimantan Timur pada
khususnya.